18 Tahun Menjual Balon, Bantu Abah Asep Bahagiakan Anak Cucunya

Sejak tahun 2008, Abah Asep menggantungkan hidupnya dari berjualan balon keliling. Sudah lebih dari delapan belas tahun beliau melangkah dari kampung ke kampung sejauh sepuluh hingga dua puluh kilometer setiap hari, demi satu tujuan sederhana: agar anak dan cucunya bisa makan dan tidak kekurangan. Meski hidup tidak pernah mudah, Abah tidak pernah kehilangan semangat untuk terus bermanfaat bagi banyak orang.

Kini di usia yang sudah lanjut, Abah tidak hanya berjualan balon. Di sela-sela kesibukannya, ia masih menyempatkan diri untuk menjadi marbot masjid, membersihkan masjid sebelum dan sepulang berjualan setiap hari.

Penghasilan Abah dari berjualan balon sangat kecil. Dalam sehari, kadang hanya laku lima balon, menghasilkan sekitar 10.000 ribu rupiah karena satu balon dijual 2.000. Jika sedang rame Abah bisa mendapatkan 50.000 ribu rupiah. Namun tak jarang Abah pulang tanpa membawa uang sama sekali.

Abah tinggal bersama dua anaknya, Risma yang berusia 25 tahun dan Siti yang berusia 24 tahun, serta dua cucunya yang masih kecil. Suami kedua anaknya bekerja jauh di luar Garut dengan penghasilan pas-pasan, sehingga mereka jarang bisa membantu Abah. Karena itu, Abah tetap memaksakan diri berjualan meski tubuhnya sudah sering pusing saat hujan deras atau panas terik. Cucu-cucunya sering meminta jajan hingga empat kali sehari, dan Abahlah yang mereka cari. Hanya untuk memenuhi kebutuhan kecil itu saja, Abah harus berjalan jauh setiap hari.

Saat ini rumah Abah yang terbuat dari bilik sudah banyak bocor dan rapuh. Ia ingin merenovasinya menjadi rumah yang lebih kokoh dengan bata atau GRC agar tidak membahayakan keluarganya. Abah juga memiliki harapan sederhana: jika ada modal, ia ingin membuka usaha bakso untuk anaknya dan bensin eceran di rumah karena daerahnya jauh dari pom bensin. Dengan adanya usaha itu, Abah tidak perlu lagi berjalan jauh berjualan balon setiap hari, sehingga bisa lebih fokus beribadah di masjid dan menjaga kesehatannya yang sudah mulai melemah.

Abah Asep telah menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk mengabdi pada masyarakat, masjid, dan keluarga tanpa pernah meminta balasan. Kini saatnya kita yang membantu beliau. Setiap dukungan yang diberikan akan menjadi sangat berarti untuk meringankan langkah seorang pejuang ikhlas yang selama ini terus berjuang demi orang lain. Bantu Abah Asep dengan cara:

1. Klik Donasi Sekarang

2. Masukkan Nominal Donasi

3. Pilih Metode Pembayaran

4. Dapatkan Laporan via Email

Bagikan juga halaman galang dana ini agar semakin banyak doa dan dukungan yang terkumpul. Aamiin