Seragam Lusuh Tak Mematahkan Arul Untuk Menimba Ilmu Di Sekolah

Seragam Lusuh Tak Mematahkan Arul Untuk Menimba Ilmu Di Sekolah

Rp. 1.580.200
terkumpul dari Rp. 15.000.000
0 Donatur
0 hari lagi
Donasi Sekarang!
Terakhir diperbarui pada 01 July 2025 23:27 WIB

Penggalang Dana

Ayo Kita Peduli

Lembaga Resmi Terverifikasi

Deskripsi

07 August 2024

Semua perempuan bisa melahirkan, namun tak semua perempuan mampu dan kayak menjadi seorang Ibu. Sungguh malang nasib pemulung yang masih belia ini, ia sempat putus sekolah karena ditelantarkan oleh sang Ibu.

 

Ia lah Arul, seorang pemulung berusia 15 tahun yang saat ini duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar. Arul sempat putus sekolah karena ia dan adiknya ditelantarkan oleh Ibu mereka yang masih kekanak-kanakan. Sang Ibu tak mampu mengurus Arul dan Adiknya.

Saat ini, Arul sudah pindah ke Sukabumi dan tinggal bersama Ayah, Ibu tiri, kakaknya yang duduk di bangku kelas 2 sekolah menengah pertama, dan sang adik yang duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar.

 

Arul ikut sang Ayah memulung karena ia tak tega dan kasihan melihat Ayahnya setiap hari banting tulang mencari nafkah demi sesuap nasi. Arul tak ingin membiarkan Ayahnya menanggung beban seorang diri, maka dari itu sepulang sekolah ia selalu membantu sang Ayah untuk memulung di jalan.

Penghasilan Arul selama memulung ia titipkan kepada Ayahnya. Arul menolak ketika sang Ayah hendak memberikan uang hasil jerih payahnya. Ia ingin uangnya dipakai untuk keperluan lain yang lebih penting.

 

Seragam dan peralatan sekolah Arul jauh dari kata layak. Seragamnya sudah lusuh, Arul tak pernah membeli seragam sekolah. Keluarga Arul hanya bisa mengandalkan pemberian orang lain dan barang-barang hasil memulung karena tak punya uang untuk membeli seragam dan peralatan sekolah baru.

Alasan lain keluarga Arul tak bisa membeli peralatan sekolah yang baru adalah karena mereka harus membayar uang kontrakan. Dua kali Arul dan keluarganya diusir dengan kasar karena tak mampu membayar uang kontrakan.

 

Arul adalah anak yang giat belajar dan tak pernah malas untuk bersekolah. Ia ingin sekali bisa mengenyam bangku pendidikan hingga tingkat yang paling tinggi.

 

Sobat Berdampak, mari kita sebarkan campaign ini dan berdonasi untuk Arul melalui campaign Semua Berhak Belajar agar ia bisa terus melanjutkan sekolahnya hingga ke jenjang pendidikan yang paling tinggi dengan cara:

 

1. Klik “Donasi Sekarang;

2. Masukan nominal donasinya;

3. Pilih metode pembayaran;

4. Dapatkan laporan via email.

Beberapa informasi:

*Ayo Kita Peduli merupakan NGOs yang berdiri sejak 2023 dan berada di bawah naungan Ayo Berdampak Berdaya. Dengan tagline #BerdampakBerdaya kami berfokus pada masalah kemiskinan kelas sosial rentan perkotaan dan pedesaan melalui berbagai program dan campaign pemberdayaan untuk upaya peningkatan kesejahteraan. 

 

Contact and More Information:

Instagram: @ayokita.peduli

WhatsApp: +62 821-2908-8174

Email: ayoberdampakberdaya.id@gmail.com

 

*Page ini merupakan bagian dari program dan campaign utama yang berjudul Semua Berhak Belajar.

 

*Dalam membantu penyebaran informasi terkait program ini dan program turunannya dalam fitur "Fundraiser", kami melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak mulai dari Media Partner, Organisasi, serta Publik Figur agar informasi mengenai program ini dapat tersebar luas dan menjangkau sebanyak-banyaknya orang untuk berkontribusi bersama.

Disclaimer : Informasi, opini dan foto yang ada di halaman galang dana ini adalah milik dan tanggung jawab penggalang dana. Jika ada masalah/kecurigaan silakan lapor kepada kami disini.

Doa & Donasi Teman Peduli

Vania

30 August 2024
Rp. 30.000
Amin
Bismillahirrahmanirrahim adek semoga adek sekeluarga sehat selalu dan dilancarkan jalan menuju kesuksesan Aamiin Yarobal Aalamiin ini ada sedikit rezeki dari Allah Subhanahu wa Ta'ala semoga bisa sedikit membantu
JADI#temanbaik

Aksi Serentak untuk De Arul

Ayo Kita Peduli
Telah mengajak 0 orang berdonasi
Rp. 550.200