Diki, Bocah 11 Tahun yang Rela Menjual Mochi Demi Bisa Terus Sekolah
Diki baru berumur 11 tahun, tapi masa kecilnya jauh dari kata mudah.
Setiap hari, selepas pulang sekolah, Diki membantu ibunya berjualan mochi di pinggir jalan untuk menambah nafkah keluarga.

Ayahnya sudah lama meninggal, sehingga sejak kecil Diki harus menggantikan peran sang ayah sebagai tulang punggung keluarga.
Padahal, ia baru duduk di bangku kelas 2 SD.
Di usia sekecil itu, Diki sudah paham arti tanggung jawab.
Ia berjuang keras agar ibu dan adik-adiknya bisa tetap makan di rumah, meski kadang harus menahan lelah dan panas demi menjual mochi satu per satu.
Padahal, Diki punya cita-cita besar: menjadi pemain sepak bola.
Namun, untuk sementara, ia rela menunda mimpinya dan fokus membantu ibu agar bisa terus sekolah.

Diki tak pernah mengeluh. Ia hanya ingin keluarganya tidak kelaparan dan tetap bisa bertahan.
Mari bantu Diki agar bisa terus sekolah dan mewujudkan cita-citanya di tengah hidup yang ringkih ini.
Setiap donasi darimu adalah semangat baru bagi bocah kecil yang tak pernah menyerah demi keluarganya. ðð¡ð
