Keliling Dengan Kaki Pincang! Lansia Penjual Surabi Berjuang Demi Nafkah

Dimasa Tuanya Abah Empud harus berjualan sorabi dan gorengan keliling menggunakan sepeda tuanya. Bahkan ditengah kondisi tubuh abah yang mulai renta, bongkok dan cara berjalannya pun tidak normal, namun abah tidak pernah mengeluh sama sekali. 

Biasanya abah berjualan mulai dari abis dzuhur hingga sore bahkan apabila masih banyak yg belum habis terjual seringkali abah berjualan hingga malam hari, tepatnya pukul 22.00 WIB. Setiap hari istrinya yg membuat sorabi dan abah yang menjual dengan berkeliling. Sedangkan untuk gorengannya abah mengambil lagi dari orang sistemnya setoran. 

Saat berjualan seringkali abah merasakan sakit dibagian kaki, abah bercerita dulu abah pernah kecelakaan tertabrak mobil yang menyebabkan abah mengalami koma selama 3 bulan, bukan hanya itu kecelakaan ini juga menyebabkan abah kehilangan sebagian tempurung kepalanya dan harus d operasi. Ini juga yang menyebabkan abah berjalan tidak normal, ditambah semakin bertambah usia ada saja penyakit yang menghampiri seperti variases dan penglihatan pun mulai berkurang. 

Saat berjualan abah sering sekali kehujanan, bahkan pernah sampai terjatuh karena terpeleset saat hujan hingga dagangannya berserakan. Kotor dan alhasil tidak bisa dijual, terpaksa abah harus pulang dengan tangan kosong. Diluar itu tidak setiap hari juga dagangan abah habis terjual bahkan seringnya abah membawa kembali dagangannya.

Abah juga tipe orang yang bekerja keras, selain berjualan sorabi abah melakukan pekerjaan sampingan lain, abah bekerja membuang sampah di salah satu rumah dan diberi upah 30 ribu abah juga mencari tambahan dengan mencari rongsok.

Harapan abah saat ini ingin memiliki tempat mangkal sendiri untuk berjualan sorabi, abah juga berharap bisa terus menafkahi keluarganya dan bisa menyekolahkan anak-anaknya hingga selesai, karena saat ini abah tinggal bersama istri dan kedua anaknya yang masih sekolah. 

#Orangbaik, begitu berat perjuangan abah empud ditengah kondisi fisiknya yang tidak baik abah masih harus berjualan keliling berkilo-kilo meter untuk menjajakan dagangannya. Mari sama-sama kita bantu perjuangan abah empud, bantu Abah dengan cara:

1. Klik Donasi Sekarang

2. Masukkan Nominal Donasi

3. Pilih Metode Pembayaran

4. Dapatkan Laporan via Email

Bagikan juga halaman galang dana ini agar semakin banyak doa dan bantuan untuk para lansia tangguh seperti Abah Empud